Salam
inovatif para pembaca. Dalam postingan blog saya kali ini ,saya akan mengulas
tentang sejarah edukasi bangsa kita,yakni bangsa Indonesia !
Dalam
sejarah bangsa kita , khususnya pada zaman kolonial belanda hingga zaman
penjajahan jepang,bangsa kita hampir tidak ada yang memiliki peluang untuk
mendapatkan edukasi.Hanya mereka yang memiliki keturunan darah biru dan
orang-orang terkemuka saja yang bisa merasakan kenyamanan untuk belajar.
Namun,
meski begitu, para leluhur kita yang pantang menyerah terus berupaya mencari
edukasi dengan jalan bagaimanapun.Contohnya seperti Ibu kita R.A Kartini yang
meskipun tidak pernah sekolah , tetapi beliau masih dapat belajar dengan cara
berkirim surat dengan temannya yang berada diluar negeri.Selain itu ada juga
yang belajar dengan mendirikan kelompok belajar mengajar sendiri seperti
Kelompok belajar Aisyah yang di dirikan oleh istri KH Amad Dahlan.
Hasilnya
, para tokoh-tokoh diatas telah memberikan inspirasi pada generasi penerusnya
untuk tetap mengenyam pendidikan meskipun mereka tidak bersekolah
Ini
menunjukkan bahwa bangsa kita memang memiliki semangat tinggi untuk mendapat
edukasi meskipun banyak halangan yang menghalanginya.Dengan usaha yang keras
sesuatu yang dianggap mustahil oleh sebagian banyak orang bisa kita capai.
Namun,dimasa
modern ini, kita sebagai generasi penerus cita-cita bangsa yang telah dibangun
oleh para pendahulu kita kita yang rela berkorban jiwa dan raga . Kita malah
tidak memiliki semangat pantang menyerah seperti layaknya mereka .
Kebanyakan
dari kita tidak mau belajar jika tidak disuruh untuk belajar.Jika dirumah hanya
IT saja yang dipelajari.Buku-buku sekolah tidak pernah dibuka sekalipun.
Sungguh
keadaan yang berbalik 180 derajat dari para pendahulu kita .Dengan blog yang
kami tulis ini , kami berharap bisa meningkatkan kesadaran bangsa kita untuk
belajr,belajar dan terus belajar agar cita-cita kami,anda,kalian dan kita semua
bisa terwujud nyata
Sekian
postingan saya kali ini.Terima kasi telah membaca blog saya.Akhir kata ,kami
mohon diri.Apabila ada salah penulisan yang menyinggung pembaca ,kami mohon
maaf sebesar-besarnya.
Assalamu’alaikum
Warahmatullahi Wabarokatuh.Salam inovatif
0 komentar:
Posting Komentar